BAGAIMANA SEHARUSNYA KITA HIDUP

Posted by Firman-Mu Pelita Bagi Kakiku dan Terang Bagi Jalanku on Friday, July 15, 2016


◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ 
Ilustrasi: Manusia pertama jatuh di dalam dosa
(Seri: Mesin Pembuat Dosa)


Kembali kita menengok sebentar pola hidup Adam-Hawa sesaat sebelum jatuh dosa. Yaitu sebelum perasaan mereka dijajah & dikuasai oleh perasaannya Iblis (sombong & iri ingin menyamai PENCIPTA -nya gara-gara diiming-iming oleh Iblis).
 
Kejadian 3:4-5 (BIMK)  
Ular itu menjawab, "Itu tidak benar; kalian tidak akan mati.
Allah mengatakan itu karena Dia tahu jika kalian makan buah itu, pikiran kalian akan terbuka; kalian akan menjadi seperti Allah dan mengetahui apa yang baik dan apa yang jahat."


Bahwa sebelum jatuh dalam dosa, mereka berdua sama sekali tidak pernah terbersit berpikiran jahat. Mereka tidak mengenal apa itu yang namanya KEJAHATAN. Apalagi DOSA.

Sangat berbeda sekali dengan kita sekarang. Dimana nafas hidup kita cenderung dikendalikan oleh keinginan-keinginan untuk hidup hedonis, pamer kekayaan/kekuasaan/kebolehan, cenderung mengintimidasi orang lain & mengumbar hawa nafsu cabul serta mudah sekali tersinggung. Hidup kita ini mudah sekali DIIMING-IMING oleh Iblis lewat FANTASI yang ditimbulkannya dalam jiwa kita.


(Lihat Juga: MESIN PEMBUAT DOSA: "MENGAPA PEMIMPIN-PEMIMPIN NEGERI & ROHANIAWAN TIDAK MASUK SURGA ?") 

Diberinya kita mimpi-mimpi & khayalan-khayalan yang menjadi cita-cita kita. Padahal itu semua  berasal dari Si Jahat itu. Karena fondasi berpikir kita berasal/berawal dari KEINGINAN kita yang dipicu oleh perasaan jahat tersebut yang ingin serba  "ter........."  --  meskipun seringkali kita bungkus dengan kegiatan-kegiatan agama  --  padahal itu cuma trik daripada Si Jahat untuk mengelabui orang lain seolah-olah kita seorang panutan.

Jadi kita musti sadar, apakah hidup kita masih dalam kendali PEMERINTAHAN IBLIS untuk mengekspos kebolehan kita, atau kita sdh pindah dalam PEMERINTAHAN ALLAH yang rendah hati & penuh welas asih?

(Lihat juga: MESIN PEMBUAT DOSA: "APA ITU WELAS-ASIH")

ALLAH mengutus para nabi-NYA untuk turun ke tengah-tengah kita dengan tujuan mengembalikan pola/jalan hidup kita seperti era Adam-Hawa sebelum jatuh dalam dosa! Agar kita bisa kembali mengasihi sesama kita dengan tulus ikhlas sebagai bukti kita mengasihi ALLAH SWT.

Mengasihi sesama itu bukan dalam ucapan, tetapi hrs dibuktikan dengan tindakan saling menolong/memberi semangat/memberi bantuan, rendah hati, ramah, setia, riang gembira, memiliki empati, dsb  --  yang dilakukan dengan penuh keikhlasan bukan karena motivasi tertentu.


Galatia 5:24 (TSI)  
Kita yang menjadi milik Allah tidak lagi dikuasai oleh hawa nafsu dan semua keinginan duniawi.  Kita harus mematikan semuanya itu.

Semoga ada kegerakan moral besar-besaran pada bangsa kita untuk melepaskan diri dari tawanan Iblis lewat mengusiri perasaannya Iblis tersebut.
Maka akan muncul TATANAN DUNIA BARU yang diperintah oleh perasaannya ALLAH SWT. Dimana tidak ada MESIN PEMBUAT DOSA lagi dalam hidup kita.


AMIN.


(Penulis: Pdt. Israel Yacob Hadi Winarto)

◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ 

Blog, Updated at: 7:51:00 PM

0 comments:

Post a Comment

Related Posts

TERPOPULER

KATEGORI

Powered by Blogger.