Cermin selalu memantulkan apa yang ada pada kita secara sempurna.
Jika kita tersenyum di depan cermin,
maka cermin akan memantulkan senyuman kita.
Jika kita menangis di depan cermin,
maka cermin akan memantulkan tangisan anda.
Jika kita menunjukkan kebengisan di depan cermin,
maka cermin akan memantulkan wajah bengis kita.
Jika kita menghakimi,
maka cermin akan menjadi hakim yang pada kita.
Jika kita rendah hati,
maka cermin akan memantulkan kerendahan hati kita.
Jika kita melayani dengan senyum,
maka cermin akan memantulkan senyuman pada pelayanan kita.
Jika kita selalu mengeluh,
maka cermin akan memantulkan hidup penuh dengan keluhan tak terucapkan pada kita.
Jika kita berbuat kebaikan,
maka cermin akan memantulkan kebaikan pada kita.
Jika kita melakukan kekerasan dan kejahatan,
maka cermin akan memantulkan kekerasan dan kejahatan pada kita.
Jika kita bermurah hati dan mengasihi,
maka cermin akan memantulkan hati yang mengasihi.
Jika kita egois dan merugikan,
maka cermin akan memantulkan sikap egois dan merugikan kita.
Jika kita selalu terarah pada Tuhan,
maka Tuhan selalu terarah dalam hidup kita.
Apa yang kita berikan pada hidup,
hidup akan mengembalikannya pada kita dengan sempurna.
Hidup bagaikan sebuah cermin. Jika kita ingin orang di dalam cermin tersenyum, maka kita harus tersenyum lebih dahulu.
(Anda diberkati dengan tulisan ini? Bagikan kepada yang lain yaaa... GBU)
◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈
0 comments:
Post a Comment