LALU, SIAPA TUAN KITA SEBENARNYA?

Posted by Firman-Mu Pelita Bagi Kakiku dan Terang Bagi Jalanku on Tuesday, September 12, 2017



(Seri: Mesin Pembuat Dosa)

Kemarin itu penulis mendapatkan pertanyaan dan respon dari berbagai kalangan tentang "MENGAPA KITA HARUS BERTAHAYUL LAGI?" gara-gara membaca isi artikel/tauziah/renungan : BELAJAR MENGIDENTIFIKASI DUNIA ROH tertanggal 12 September 2017.

Setelah kami jelaskan perihal kompleksitas kehidupan manusia yang justru banyak tidak diketahui oleh si empunya hidup itu sendiri, baru beliau-beliau tersadar betapa tidak pahamnya seseorang dalam mengenali isi dirinya sendiri. Jangankan mengenali sisi dunia roh, justru mengenali sisi asupan gizi atau mengenali sisi pemeliharaan kesehatan saja sangat banyak dari antara kita yang belum tahu / memahami.

Sekedar diketahui secara simple, bahwa setiap saat pasti kita masuki alam roh. Yaitu pada waktu kita berkhayal, membayangkan, berfantasi, memikir dan berangan-angan

Pada saat itulah tanpa kita sadari kita bersekutu dengan roh-roh jahat yang selama ini (tanpa kita sadari) telah MEMIMPIN CARA BERPIKIR KITA alias telah MENJADI TUAN KITA.

Ada beberapa beliau yang langsung menolak statement tsb di atas, karena beranggapan bahwa di atas beliau-beliau ini masih ada sesamanya yang menjadi pemimpinnya.

Baru setelah itu penulis menguraikan bahwa secara hirarki, manusia itu berbeda dengan hewan, di mana binatang-binatang itu pun memiliki hirarki kepemimpinan juga. Baik itu gajah, kuda nil, singa, monyet, burung, dsb. Sedangkan, manusia itu selain memiliki hirarki horizontal yang menguasai JIWA seperti layaknya hewan-hewan tsb, juga memiliki hirarki vertikal yang menguasai ROH manusia bahkan menjadi pengendali utama kehidupan manusia.

Adanya HIRARKI VERTIKAL manusia kepada Pencipta-nya itu juga ditegaskan oleh Yesus / Isa Almasih :



Markus 12:17 (TB)  
Lalu kata Yesus kepada mereka: "Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar  dan  kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah!" Mereka sangat heran mendengar Dia. 


Jadi selain adanya kepemimpinan di dunia alam nyata, manusia itu tidak bisa lepas dari HIRARKI VERTIKAL, yaitu kepemimpinan di dunia roh. Tinggal manusia tsb memilih dipimpin oleh Roh ALLAH (Rohulkudus) atau dipimpin oleh roh jahat?

Di sinilah kita sekarang harus sadar, bahwa sebelum bikin keputusan apapun, kita ini pasti memasuki alam roh terlebih dulu. Dan Isa Almasih pun mengajarkan adanya hirarki horizontal dan vertikal  lewat ayat tsb di atas.

Jadi suka atau tidak suka, kita harus menentukan / memilih SIAPA YANG MENJADI PEMIMPIN hidup kita? Rohulkudus atau roh jahat?

Untuk itu, segeralah aktifkan RADAR hidup kita agar bisa mengidentifikasi siapa sejatinya TUAN kita saat ini? Dan lekaslah usir roh-roh jahat itu karena membawa perasaan Iblis yang memicu kita untuk menghidupkan MESIN PEMBUAT DOSA.




(Penulis: Pdt. Israel Yacob Hadi Winarto)

◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈

Blog, Updated at: 6:32:00 PM

0 comments:

Post a Comment

Related Posts

TERPOPULER

KATEGORI

Powered by Blogger.