MANUSIA CENDERUNG MENEKAN SESAMANYA

Posted by Firman-Mu Pelita Bagi Kakiku dan Terang Bagi Jalanku on Monday, July 17, 2017

(Seri: Mesin Pembuat Dosa)


Dalam mengarungi kehidupannya, Bumi telah menjadi saksi kebrutalan hidup manusia. Bila tidak sampai brutal, tentu TUHAN tidak akan sampai hati menghukum umat manusia dengan air bah pada zamannya nabi Nuh. Atau pula menghukum Sodom & Gomora pada zaman nabi Lut/Lot.

Tapi dasar manusia, sudah tahu kehebatan & kedahsyatan kuasa dari Sang Pencipta, namun masih saja GATAL TANGANNYA bila tidak melawan/menghina TUHAN. Termasuk kejadian hingga pada hari ini. Manusia sudah diberi petunjuk oleh Sang Khalik melalui Kitab Suci - Kitab Suci. Tetapi justru setelah mulai sedikit-sedikit tahu ajaran kebenaran itulah manusia malah saling menghujat sesama ciptaan-Nya. Merasa dia yang paling tahu tentang ajaran ALLAH SWT.

Bukankah ini semua adalah trik-nya Iblis & setan-setan pengikutnya? Yang menghendaki manusia berbuat jahat dan saling mencelakakan agar secepatnya meninggal, kemudian mereka boyong ke dalam kerajaannya, yaitu neraka jahanam?

Saudara-saudaraku, marilah kita sadar, bahwa kita hidup di dunia ini sejatinya supaya diajak HIDUP BERGAUL DENGAN ALLAH SWT.
Oleh karena itu kita harus berlomba-lomba hidup saleh/kudus/suci. Karena ALLAH itu Maha Suci.
 
Kita setiap saat harus MEMBERSIHKAN JIWA/HATI kita dari perasaan-perasaan Iblis yang memicu kita untuk memproduksi KEINGINAN JAHAT seperti pamer-pamer, arogan, dendam, dsb yang selanjutnya memicu PERBUATAN JAHAT seperti hidup hedonis, korupsi, berzinah, memutar-balikkan maksud ajaran ALLAH, saling menghujat, dsb.

Markus 7:21-23 (TB) 
21 sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan,
22 perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati,  'hujat',  kesombongan, kebebalan.
23 Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam hati dan menajiskan orang."

Semua itu membuat jiwa/hati sesama kita merasa tertekan/sedih/susah/menderita.

Mari kita belajar mengusiri perasaan Iblis yang ada dalam jiwa/hati kita. Niscaya kita tidak akan menjadi MESIN PEMBUAT DOSA lagi. Dan sikap/karakter kita akan berubah menjadi sopan, saling memberi hormat yang tulus, saling menolong, saling memberi, tidak kikir/pelit, ringan tangan, suka memberi semangat, rendah hati, dan perbuatan-perbuatan yang membuat orang lain berbahagia. Amin.



(Penulis: Pdt. Israel Yacob Hadi Winarto)

◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈

Blog, Updated at: 5:16:00 PM

0 comments:

Post a Comment

Related Posts

TERPOPULER

KATEGORI

Powered by Blogger.