(Seri: Mesin Pembuat Dosa)
Namun sang
manusia, meskipun merasa dirinya hebat & pintar, mereka selalu TIDAK MAMPU
menghadapi tipuan & rayuan Si Jahat untuk masuk ke dalam jaring jebakannya (bak
manusia menjaring/menjebak burung/ikan).
Demikian
pula nasib kita di tangan Iblis.
Sudah begini
kita masih juga menyombongkan diri seperti Ahli Kitab Taurat dan para imam pada
zaman Isa Almasih 2.000 tahun yang lalu, bahwa kita adalah umat yang percaya
& taat kepada ALLAH SWT.
Coba kita
instropeksi terhadap Hukum ALLAH di Kitab Taurat di bawah ini, apakah kita mau
mentaatinya:
Imamat 19:3,
9-18 (VMD)
3 Setiap
orang di antara kamu harus menghormati ibu dan ayahmu dan tetap memelihara hari peristirahatan-Ku.
Akulah TUHAN Allahmu.
9 Bila kamu
menuai pada musim panen, jangan potong semuanya sampai ke sudut-sudut ladangmu.
Dan jika gandum jatuh ke tanah, jangan kembali untuk memungutnya.
10 Jangan
petik semua buah anggur dalam kebun anggurmu dan jangan pungut buah anggur yang
jatuh ke tanah. Tinggalkanlah itu bagi
orang miskin dan orang pendatang yang lewat dari negerimu. Akulah TUHAN
Allahmu.
11 Jangan
mencuri. Jangan menipu orang. Jangan saling berdusta.
12 Jangan
menggunakan nama-Ku untuk membuat janji palsu. Jika kamu melakukan itu, kamu
menunjukkan bahwa kamu tidak menghormati
nama Allahmu. Akulah TUHAN.
13 Jangan
menipu atau merampas sesamamu. Jangan menahan upah seorang buruh sepanjang
malam sampai pagi.
14 Jangan
mengutuk orang tuli. Jangan menaruh sesuatu di depan orang buta untuk
membuatnya terjatuh, tetapi hormatilah
Allahmu. Akulah TUHAN.
15 Jujurlah
dalam penghakiman. Jangan menunjukkan
perhatian khusus kepada orang miskin. Dan jangan menunjukkan perhatian khusus kepada orang penting. Jujurlah
menghakimi sesamamu.
16 Jangan menyebarkan berita palsu melawan
orang lain. Jangan melakukan sesuatu yang membahayakan hidup sesamamu. Akulah
TUHAN.
17 Jangan benci terhadap sesamamu dalam
hatimu. Jika sesamamu melakukan sesuatu yang salah terhadapmu, tegurlah mereka,
tetapi jangan dendam terhadapnya.
18 Lupakanlah kesalahan orang terhadap kamu.
Jangan berusaha balas dendam. Kasihilah sesamamu seperti dirimu sendiri.
Akulah TUHAN.
Perhatikan
di ayat 16 itu. Kita DILARANG
MENYEBARKAN BERITA HOAX bukan? Kita
dituntut oleh untuk MENGASIHI SESAMA KITA. Tanpa
pandang bulu.
Sebab
sama-sama MAKHLUK CIPTAAN-NYA yang juga sama-sama disuruh saling merawat dan
melindungi.
Bayangkan,
seandainya ada seorang Presiden menitipkan puteranya kepada kita, apakah kita
akan memusuhinya? Pasti kita akan merawat & melindungi sang putera
tersebut.
Apalagi kini
kita dititipi oleh ALLAH itu sendiri. Mengapa dan mengapa kita tidak bisa
saling mengasihi sesama kita? Kita lebih
senang dijebak & ditawan oleh Pemerintahan Iblis yang goal-nya luar biasa: BAWA SEMUA MANUSIA KE NERAKA. Dan hampir
semua manusia menjalankan perintah Si Jahat untuk berlomba-lomba BERBUAT JAHAT.
Sebentar
lagi Isa AS akan datang ke Bumi.
Mari kita
persiapkan diri kita dengan sebaik-baiknya dengan saling menguatkan dan saling
memberi semangat untuk taat kepada Perintah ALLAH SWT.
Amin, amin, amin.
(Penulis: Pdt. Israel
Yacob Hadi Winarto)
◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈
0 comments:
Post a Comment