2 BIBIT YANG SAMA DENGAN NASIB YANG BERBEDA

Posted by Firman-Mu Pelita Bagi Kakiku dan Terang Bagi Jalanku on Monday, August 29, 2016

Add caption
Ada 2 bibit tanaman yang terhampar di sebuah ladang yang subur. 

Bibit yang pertama berkata, "Aku ingin tumbuh besar. Aku ingin menjejakkan akarku dalam-dalam di tanah ini dan menjulangkan tunas-tunasku, untuk menyampaikan salam musim semi.. Aku ingin merasakan kehangatan matahari dan kelembutan embun pagi di pucuk-pucuk daunku".

Dan bibit itu tumbuh, makin menjulang...


Bibit yang kedua bergumam, "Aku takut, jika kutanamkan akarku ke dalam tanah, aku tak tahu, apa yang ada di bawah sana, bukankah sangat gelap? Dan jika kuteroboskan tunasku ke atas, bukankah nanti keindahan tunas-tunasku akan hilang? Tunasku pasti akan terkoyak.. Apa yang akan terjadi jika tunasku terbuka? Siput-siput akan memakannya! Dan pasti, jika aku tumbuh dan merekah, semua anak kecil akan berusaha untuk mencabutku dari tanah..
Tidak,... Tidak boleh begitu!  Jauh lebih baik jika aku berdiam diri saja dan menunggu sampai semuanya aman".

Dan bibit itu pun menunggu dalam kesendirian.. 

Lalu seekor ayam mengais tanah itu, menemukan bibit kedua itu dan mencaploknya dengan segera. Kini bibit itu lenyap tanpa bekas.....

---------------------------------

Baca: 1 Sam 17:1-58

Dalam hidup ini mungkin kita menghadapi tantangan, untuk membuat kita semakin maju. Bila kita hanya berdiam diri saja, tanpa melakukan apapun, bisakah kita mendapatkan hasil yang maksimal? Tentu tidak bisa!

Oleh karena itu, jika kita ingin kehidupan kita semakin baik, marilah kita mulai bergerak. Ya, bergerak dengan tuntunan Roh Kudus. Jangan seperti bibit kedua dalam kisah di atas.


Segala potensi, talenta dan kemampuan sudah ada dalam kehidupan kita. Dan kita harus bergerak untuk mencapai kemenangan.

"ORANG MALAS TIDAK BERHAK UNTUK MAKAN"  2 Tesalonika 3:10 (TF)


(Anda diberkati dengan tulisan ini? Bagikan kepada yang lain yaaa... GBU)

◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈

Blog, Updated at: 2:01:00 AM

0 comments:

Post a Comment

Related Posts

TERPOPULER

KATEGORI

Powered by Blogger.