(Seri: Mesin Pembuat Dosa)
Namun Iblis
datang untuk menggoda dan menggagalkan rencana ALLAH itu, lewat tipu dayanya
meng-install PERASAAN sombong dan iri kepada Hawa. Ya, kedua perasaan itulah
penyebab kejatuhannya manusia yang semula memiliki tubuh seperti malaikat yang tidak
perlu mengenakan pakaian, menjadi tubuh yang berubah wujud seperti sekarang ini
gara-gara berdosa memakan buah terlarang tersebut.
Awal
malapetaka kita dimulai dari sini. Hingga kita diusir ALLAH SWT dari TAMAN
FIRDAUS yang saat itu ada di daerah sekitar Irak sana, seperti tersirat di
dalam buku kuno yang ditulis oleh Musa, yaitu buku sejarah PENCIPTAAN.
Dalam buku
Taurat tersebut dikatakan :
Kejadian
2:8, 10-15 (TB)
8 Selanjutnya TUHAN Allah membuat taman di Eden/Firdaus,
di sebelah timur; disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya
itu.
10 Ada suatu
sungai mengalir dari Eden untuk membasahi taman itu, dan dari situ sungai itu terbagi menjadi empat cabang.
11 Yang
pertama, namanya Pison, yakni yang
mengalir mengelilingi seluruh tanah Hawila, tempat emas ada.
12 Dan emas
dari negeri itu baik; di sana ada damar bedolah dan batu krisopras.
13 Nama
sungai yang kedua ialah Gihon, yakni
yang mengalir mengelilingi seluruh tanah Kush.
14 Nama
sungai yang ketiga ialah Tigris,
yakni yang mengalir di sebelah timur Asyur. Dan sungai yang keempat ialah Efrat.
15 TUHAN
Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden/Firdaus untuk
mengusahakan dan memelihara taman itu.
Nama kedua
sungai yang terakhir itu masih ada hingga sekarang. Itulah sungai purba yang
masih tersisa. Namun
jejak-jejak TAMAN FIRDAUS itu sudah hilang lenyap dari situ sesudah kita diusir
keluar.
Kejadian
3:23-24 (TB)
23 Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden/Firdaus
supaya ia mengusahakan tanah dari mana ia diambil.
24 Ia
menghalau manusia itu dan di sebelah timur taman Eden/Firdaus ditempatkan-Nyalah
beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar, untuk
menjaga jalan ke pohon kehidupan.
Kerub itu
adalah pasukan malaikat TUHAN. Yang diutus-Nya menjaga TAMAN FIRDAUS agar tidak
dimasuki kembali oleh bapa leluhur kita, Adam dan istrinya Hawa. Setelah itu
hilang lenyaplah TAMAN FIRDAUS nan indah tersebut.
Namun TUHAN
masih terus berupaya untuk membahagiakan kita semua dengan jalan diutus-Nya
para nabi untuk mengajarkan hidup yang benar sesuai SOP Kehidupan layaknya
BELIAU menerapkannya buat semua galaksi-galaksi ciptaan-Nya agar hidup sesuai
dengan garis edar masing-masing.
Namun
manusia kita ini begitu lemah dan tak berdaya bila sudah di-install perasaannya
Iblis. Gara-gara perasaan itulah akhirnya kita saling membunuh seperti yang
dicontohkan oleh putranya Adam yaitu Kain/Qabil yang kesusupan perasaan iri dan
sombong sehingga men-trigger KEINGINAN untuk melenyapkan adiknya, Habil. Dan
akhirnya, terjadilah peristiwa pembunuhan pertama di antara sesama makhluk
ciptaan ALLAH yang bernama manusia.
Itu semua
terjadi gara-gara adanya MESIN PEMBUAT DOSA yang di-install oleh Iblis ke dalam
jiwa kita. Yang tujuannya agar kita tidak bisa menikmati lagi TAMAN FIRDAUS
kelak bila kita meninggal sebelum waktunya kita masuk ke Surga. Iblis ingin
menaruh kita di HADES, yaitu tempat penantian sebelum PENGHAKIMAN TERAKHIR
untuk menentukan nasib roh kita yang akan datang.
Marilah kita
merenungkan nasib kita dan apa yang harus kita persiapkan agar bisa kembali ke
FIRDAUS YANG HILANG itu?
(Penulis: Pdt. Israel
Yacob Hadi Winarto)
◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈
0 comments:
Post a Comment