(Seri: Mesin Pembuat Dosa)
Yaitu
mempengaruhi agar berbuat dosa supaya bisa menemani dia di neraka.
Makanya Isa
Almasih mengingatkan kita agar jangan
sampai tertipu dengan jebakan-jebakan Iblis yang ingin menjerumuskan kita menjadi budaknya hingga abadi masuk ke neraka.
Matius 5:39,
44 (TB)
39 Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang
berbuat jahat kepadamu, melainkan siapa
pun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu
44 Tetapi
Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu
dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.
Maksud-Nya, bila virus dosa itu mau disarangkan ke
dalam diri kita melalui orang lain yang sudah ditawan oleh Iblis, maka kita
JANGAN MAU.
Kita disuruh
waspada dan berjaga-jaga terhadap segala
bentuk infiltrasi Iblis yang berusaha untuk menaklukkan dan menguasai kita,
lewat memicu emosi kita, agar terpicu
untuk ikut-ikutan berbuat jahat.
Segala usaha
Iblis di atas tujuannya hanya satu. Yaitu ingin menyematkan/meng-install
PERASAANNYA di dalam jiwa kita, yaitu perasaan marah/emosional, jengkel, dendam,
sombong, cabul, dsb ke dalam jiwa kita. Alhasil tujuan utamanya adalah agar MESIN PEMBUAT DOSA (MPD) itu
memproduksi banyak dosa di dalam hidup kita.
Sebagai
contoh, bila rayuan-rayuan dari luar tubuh kita itu kita buahi, maka
sesungguhnya perasaan cabul itu telah memimpin jiwa kita untuk merencanakan
perzinahan.
Atau bila
timbul keinginan untuk memiliki harta benda dengan cara korupsi/dagang narkoba,
maka jiwa kita sesungguhnya telah di-install perasaan sombong iri tamak &
serakah oleh Iblis.
Demikian
pula bila ada orang yang menghina/menantang kita atau bahkan menyerang kita,
itu maksudnya Iblis : agar kita
emosional dengan cara membalas
perbuatannya. Bila kita terpicu ikut
membalas/merespon, maka kita sudah menyerahkan
hidup kita kepada Iblis. Ikut serta berbuat jahat.
Sebagai
Putra Kebenaran di alam roh, Isa Almasih menginginkan kita justru berbuat kebajikan dengan cara mendoakan sesama kita yang ingin
menjerumuskan kita untuk berbuat dosa.
Jangan
sampai kita merespon dia. Karena
inilah yang dikehendaki Iblis.
Kita harus
tahu, bahwa PEMBALASAN ITU MILIK ALLAH. BELIAU yang akan membela kita.
(Penulis: Pdt. Israel
Yacob Hadi Winarto)
◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈ ◈✽◈
0 comments:
Post a Comment